5 Fakta Masjid Al-Markaz Al-Islami, Masjid Terbesar di Makassar

Bangunan masjid bisa menampung puluhan ribu jemaah

Makassar, IDN Times - Masjid Al-Markaz Al-Islami yang terletak di Makassar, tidak hanya menjadi pusat ibadah, melainkan juga simbol kemegahan arsitektur dan kebangaan masyarakat Sulawesi Selatan. Dengan kekuatan konstruksi yang kokoh dan desain yang menggabungkan elemen-elemen tradisional dan modern, masjid ini menarik minat banyak orang untuk mengunjunginya serta menjadi bagian penting dari warisan budaya dan agama di Indonesia.

Diresmikan pada tahun 2005, Masjid Al-Markaz Al-Islami merupakan salah satu masjid termegah dan terbesar di Indonesia. Berikut beberapa fakta menarik tentang masjid ini, dirangkum dari berbagai sumber:

Baca Juga: Kegiatan Ramadan di Masjid Al Markaz Makassar, Ada Bazar hingga Bukber

1 Arsitektur terinspirasi masjid di dua kota suci

5 Fakta Masjid Al-Markaz Al-Islami, Masjid Terbesar di MakassarMasjid Al Markaz Al Islami di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (14/3/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Desain Masjid Al-Markaz Al-Islami dirancang oleh Ir. Ahmad Nu'man, arsitek di balik berbagai masjid besar di Indonesia. Terinspirasi dari Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah. Desainnya menggabungkan unsur arsitektur khas Sulawesi Selatan, seperti atap berbentuk kuncup segi empat yang terinspirasi dari Masjid Katangka, Gowa.

Memiliki menara setinggi 84 meter, hanya kurang 1 meter dari menara Masjid Nabawi.
Bak penampungan air bervolume 30 m3 terdapat pada ketinggian 17 meter menara.
Nama

2. Berdiri di atas lahan seluas satu hektare

5 Fakta Masjid Al-Markaz Al-Islami, Masjid Terbesar di MakassarIlustrasi. Suasana salat Jumat pertama di masjid, Jumat (5/6). IDN Times/Istimewa

Masjid ini berdiri di atas lahan seluas satu hektare di Jalan Masjid Raya. Luas bangunannya 6,932 meter persegi.

Masjid dibangun dengan pondasi yang sangat kuat, dari 450 tiang pancang sedalam 21 meter. Atap terbuat dari bahan tembaga atau tegola buatan Italia. Dinding lantai satu menggunakan keramik, sedangkan lantai dua dan tiga menggunakan batu granit.

3. Interior dihiasi seni kaligrafi

5 Fakta Masjid Al-Markaz Al-Islami, Masjid Terbesar di MakassarMasjid Al Markaz Al Islami di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (14/3/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Mihrab masjid terbuat dari granit hitam dan dihiasi kaligrafi segi empat dari tembaga kekuning-kuningan. Kaligrafi mihrab berisi ayat-ayat Al-Quran. Di atas mihrab tertulis surat Al-Baqarah: 144, "Maka palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram."

4. Daya tampung besar untuk kegiatan keagamaan

5 Fakta Masjid Al-Markaz Al-Islami, Masjid Terbesar di MakassarMasjid Al Markaz Al Islami di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (14/3/2024). IDN Times/Ashrawi Muin

Masjid ini memiliki tiga lantai dan dapat menampung hingga 10 ribu jemaah. Dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti ruang wudhu, toilet, perpustakaan, dan ruang pertemuan. Selain tempat ibadah, juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pendidikan Islam di Makassar.

5. Nama berganti

5 Fakta Masjid Al-Markaz Al-Islami, Masjid Terbesar di MakassarIlustrasi pelaksanaan ibadah salat di Masjid Al-Markaz Al-Islami, Makassar, Sulawesi Selatan. ANTARA FOTO/Arnas Padda

Awalnya masjid ini bernama Al-Markaz Al-Islami. Belakangan ditambahkan nama Jenderal M. Jusuf, pencetus gagasan pembangunan masjid. Penambahan nama setelah M. Jusuf wafat.

Hingga kini nama Al-Markaz Al- Islami itu tetap dipertahankan dan akan dilengkapi dengan nama pemrakarsa dan pendirinya, yakni Jenderal M. Jusuf. Dengan demikian, masjid ini secara lengkap akan bernama Masjid Al- Markaz Al-Islami Jenderal M. Jusuf.

Demikian fakta-fakta seputar Masjid Al-Markaz Al-Islami di Makassar. Semoga bermanfaat, ya!

Baca Juga: Cerita Pedagang Takjil Makassar Raup Rp1 Juta per Hari selama Ramadan

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya