Makassar, IDN Times - Proyek tol layang di sepanjang Jalan AP Pettarani Makassar, Sulawesi Selatan, disebut sudah rampung. Tapi proyek itu masih menyisakan pengerjaan jalan arteri di bawah tol layang yang berdampak pada terhambatnya arus lalu lintas.
Pengerjaan jalan arteri membuat badan jalan menyempit, sehingga terjadi antrean panjang kendaraan. Kondisi diperparah posisi putaran yang kerap berubah. Pengguna jalan mulai mengeluhkan kemacetan yang terjadi setiap hari belakangan ini.
Syamsi (25), salah satu pengendara mempertanyakan mengapa tol layang belum difungsikan padahal pengerjaannya sudah lama selesai. Dia menilai peresmian tol layang yang terus ditunda menjadi pemicu kemacetan.
"Tolong Bapak Gubernur, itu tol layang kalau memang sudah bisa difungsikan, difungsikan segera biar kemacetan di bawah bisa terurai," kata Syamsi kepada IDN Times, Selasa (1/12/2020).
Tol layang ini rencananya akan diresmikan dan sudah bisa dimanfaatkan sebelum akhir tahun. Tapi hingga kini, belum ada tanda-tanda akan diresmikan.
"Kami warga dijanji sebelum akhir tahun 2020, tol layang sudah beroperasi, nyatanya ini sudah akhir tahun, tapi masih belum dioperasikan juga. Apa yang ditunggu lagi?," kata Syamsi.