Uji Coba Aplikasi dan Situs MyPertamina di Manado, Server sempat Down

01 Jul 2022, 14:48 WIB

Seorang petugas membantu warga untuk mendaftarkan diri di aplikasi MyPertamina di SPBU Politeknik, Kairagi Dua, Mapanget, Manado, Sulut, Jumat (1/7/2022). IDNTimes/Ungke Pepotoh/bt

Manado, IDN Times – Pertamina resmi melakukan uji coba penerapan aplikasi dan website MyPertamina untuk membeli bahan bakar minyak (BBM) subsidi di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut). Lokasi yang dijadikan tempat uji coba adalah SPBU Politeknik, Kairagi Dua, Mapanget, Manado, Jumat (1/7/2022).

Untuk mempermudah layanan kepada masyarakat, Pertamina mendirikan sebuah booth coaching clinic untuk membantu masyarakat mendaftarkan diri di aplikasi maupun website MyPertamina. “Warga bisa datang langsung dan dibantu mengisi data di aplikasi oleh petugas,” jelas Senior Supervisor Communication & Relations Pertamina MOR VII, Taufiq Kurniawan.

Taufiq menilai, pendaftaran di aplikasi maupun website tidak sulit. Namun, bagi masyarakat di rumah yang masih bingung bisa datang langsung ke booth coaching clinic di SPBU.

1.Pertamina targetkan sosialisasi ke masyarakat dan instansi

Saat ini, gerai layanan coaching clinic hanya ada di SPBU. Namun, lebih lanjut Pertamina akan menyosialisasikan penggunaan aplikasi dan website MyPertamina ke instansi maupun kelompok profesi.

“Secara paralel kami akan sosialisasi ke instansi-instansi seperti instansi pemerintahan, Organda, Himpunan Nelayan, dan lain-lain. Jadi sejak beberapa minggu lalu antusiasmenya cukup positif dan kami berusaha semaksimal mungkin membantu semua kalangan masyarakat terkait website subsiditepat.mypertamina.id,” lanjut Taufiq.

Berdasarkan pantauan, hari pertama ujicoba berjalan lancar. Banyak masyarakat yang mulai mendatangi operator, pengawas, maupun booth coaching clinic untuk bertanya cara mendaftarkan diri ke aplikasi maupun website.

2.Masyarakat antusias dengan penerapan MyPertamina

Antrean kendaraan di SPBU Politeknik tampak normal, Jumat (1/7/2022). IDNTimes/Savi

Masyarakat Kota Manado menyambut penerapan aplikasi dan website MyPertamina dengan antusias. Pasalnya, penerapan aplikasi dan website bertujuan untuk menyelamatkan BBM subsidi negara.

“Setidaknya mereka jadi tahu apakah mereka berhak mendapat BBM subsidi ini atau tidak,” ucap Taufiq.

Salah seorang warga bernama Ishak Misa, mengaku setuju dengan program ini. “Memang repot karena harus punya handphone, tapi harapannya yang terbaik lah,” ujar Ishak.

3.Server sempat down

Seorang petugas SPBU Politeknik membantu masyarakat mendaftarkan diri melalui aplikasi MyPertamina, Jumat (1/7/2022). IDNTimes/Ungke Pepotoh/bt

Karena banyaknya masyarakat yang mencoba mendaftarkan diri melalui aplikasi maupun website, server MyPertamina sempat down. Pertamina berkomitmen memantau respon masyarakat sembari terus memperbaiki sistem.

“Banyak masyarakat yang ingin mencoba, baik dari daerah ujicoba maupun tidak. Tapi sekarang semua sistem sudah normal dan sudah dapat digunakan kembali. Kami juga memantau terus di masa sosialisasi ini respon masyarakat bagaimana sambil secara paralel kami perbaiki seluruh sistem dan infrastruktur di SPBU,” terang Taufiq.

Booth coaching clinic MyPertamina dibuka pagi-malam sesuai jam operasional SPBU. Rencananya, kedepan Pertamina juga akan menghadirkan mobile booth yang mendatangi pusat keramaian masyarakat.