Makassar, IDN Times - Sebuah sekolah di kawasan Timur Indonesia, yaitu Sekolah Dasar Negeri Papela di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), memenangkan Kompetisi Sekolah Tersehat AIA 2025 dan menerima hadiah sebesar 40 ribu dolar AS. Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) sekolah itu menang penghargaan bergengsi usai berhasil mengatasi permasalahan literasi rendah/low literacy dan inovasinya dalam mengubah sampah menjadi peralatan sekolah.
Kini memasuki tahun ketiga, Kompetisi Sekolah Tersehat AIA yang diinisiasi oleh AIA Group mengadakan kompetisi bagi sekolah yang berhasil melakukan transformasi atau perubahan nyata bagi permasahalahan kesehatan para siswanya. Penghargaan yang diadakan oleh AIA Group ini merupakan ajang paling bergengsi di Asia-Pasifik
UPTD SD Negeri Papela berhasil mengungguli ratusan pendaftar dari berbagai negara di Asia Asia-Pasifik. Pengumuman pemenang Regional dilakukan pada sebuah upacara yang diadakan di Da Nang, Vietnam, pada 3 Juli 2025.
Sejak diluncurkan, kompetisi ini telah berkembang pesat, tumbuh dari empat menjadi delapan partisipan: Australia, Hong Kong, Thailand, Vietnam, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Sri Lanka. Peserta diminta untuk merinci proyek kesehatan dan kesejahteraan yang mereka jalankan, bagaimana mereka mewujudkannya, dan perbedaan yang dibuatnya bagi komunitas sekolah mereka.
Selama April dan Mei 2025, terdapat 16 pemenang -- satu sekolah dasar dan satu sekolah menengah di masing-masing delapan pasar yang berpartisipasi -- dipilih berdasarkan kekuatan proyek kesehatan dan kesejahteraan yang mereka kirimkan.
Pada tanggal 3 Juli, UPTD SD Negeri Papela di Indonesia terpilih sebagai pemenang keseluruhan pan-Asia-Pasifik untuk menerima hadiah senilai 40.000 dolar AS yang harus dihabiskan untuk inisiatif kesehatan yang dijalankan oleh sekolah.