Petugas PLN tengah melakukan isi daya mobil listrik di SPKLU PLN UP3 Bulukumba. (Dok. PLN UID Sulselrabar)
General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menyebut peningkatan signifikan terlihat dari jumlah transaksi SPKLU. Pada 2024, terdapat 4.655 transaksi. Hingga kuartal III 2025, jumlah itu melonjak menjadi 10.369 transaksi.
“Kami memastikan SPKLU beroperasi optimal, aman, dan andal. Pemantauan dilakukan real time lewat PLN Mobile, dan petugas siaga 24 jam,” katanya dalam siaran pers yang dikutip, Jumat (12/12/2025).
PLN juga terus mendorong adopsi kendaraan listrik lewat berbagai stimulus, di antaranya, diskon 50 persen biaya penyambungan pasang baru dan tambah daya, serta diskon 30 persen pengisian daya di rumah (home charging) pada pukul 22.00–05.00 WITA. Promo berlaku sejak 1 Juli 2025 hingga 30 Juni 2026.
Hingga Oktober 2025, sudah 219 pelanggan di Sulsel menikmati layanan Home Charging Service (HCS).
“Program HCS memungkinkan pengguna mengisi daya langsung dari rumah, lebih mudah tanpa perlu ke SPKLU,” kata Edyansyah.