Total 15.477 Jemaah Haji Debarkasi Makassar Telah Dipulangkan

- Jemaah haji asal Sulawesi Selatan mendominasi pemulangan, diikuti oleh jemaah dari daerah lain.
- Masa operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M akan berakhir bersamaan dengan kepulangan kloter terakhir.
- Kondisi kesehatan para jemaah umumnya baik, namun beberapa memerlukan penanganan kesehatan lanjutan setibanya di Makassar.
Makassar, IDN Times - Proses pemulangan jemaah haji melalui Debarkasi Makassar memasuki tahap akhir. Hingga Rabu (9/7/2025), sebanyak 15.477 orang telah tiba kembali melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
"Sampai kloter 39 tadi. Besok kloter terakhir tiba," kata Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Makassar, Asa Afif, Rabu (9/7/2025).
1 . Jemaah haji asal Sulawesi Selatan mendominasi

Data PPIH Debarkasi Makassar mencatat jemaah asal Sulawesi Selatan mendominasi dengan jumlah 6.959 orang. Disusul Sulawesi Tenggara 1.977 orang, Sulawesi Barat 1.428 orang, Gorontalo 951 orang, Maluku 1.061 orang, Maluku Utara 1.057 orang, Papua 1.030 orang, Papua Barat 707 orang, serta 277 petugas kloter yang mendampingi.
Total pemulangan ini mencakup 39 kloter dari keseluruhan 41 kloter yang diberangkatkan melalui Embarkasi Makassar. Dua kloter terakhir dijadwalkan tiba pada Kamis, 10 Juli 2025 besok.
2 . Masa operasional penyelenggaraan ibadah haji berakhir

Masa operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M akan berakhir bersamaan dengan kepulangan kloter terakhir. Seluruh layanan penjemputan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dan pemulangan ke daerah asal sudah disiapkan hingga proses akhir.
Semua jemaah haji yang telah tiba kembali di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin langsung diarahkan ke asrama haji untuk pemeriksaan kesehatan dan proses administrasi. Setelah itu, jemaah akan melanjutkan perjalanan ke daerah masing-masing.
3 . Kondisi kesehatan para jemaah umumnya baik

Sebelumnya, Asa Afif mengatakan kondisi kesehatan para jemaah yang telah tiba umumnya baik. Namun, beberapa di antaranya memerlukan penanganan kesehatan lanjutan setibanya di Makassar.
Jemaah yang mengalami keluhan kesehatan akan diarahkan ke poliklinik asrama haji untuk pemeriksaan lebih lanjut. Bila perlu, jemaah akan dirujuk ke rumah sakit terdekat.
"Kalau dinyatakan sehat, akan langsung diserahkan ke petugas daerah untuk dipulangkan ke daerah asalnya. Kalaupun ada yang kondisi kesehatannya butuh untuk dirujuk, maka akan dirujuk ke rumah sakit atau sekedar dirawat di Poliklinik sebelum dipulangkan ke daerah asalnya," jelasnya.