Makassar, IDN Times - Tetangga Rullie Rian Zeke dan Ulfah Handayani Saleh, masih tidak percaya pasangan suami-istri itu diduga kuat pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral di Jolo, Filipina, yang menyebabkan 22 orang meninggal dunia dan 100 orang luka-luka pada 27 Januari 2019.
"Sama sekali tidak ada kecurigaan bahwa mereka melakukan bom bunuh diri itu. Karena dulu kita sering ketemu dan mereka selalu menyapa," ungkap lelaki R, tetangga Rullie dan Ulfah di Kabupaten Gowa.
Rullie dan Ulfah dikabarkan sebagai pelaku bom bunuh diri di Filipina, setelah Polri menangkap dan memeriksa teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Sumatera Barat bernama Novendri alias Abu Zahran alias Abu Jundi.
"Setelah penangkapan saudara Novendri dan penangkapan Yoga (Teroris JAD Kalimantan Timur ditangkap Juni 2019), ternyata pelaku suicide bomber di Filipina adalah dua orang Indonesia atas nama Rullie Rian Zeke dan Ulfah Handayani Saleh. Ini yang diduga sebagai pelaku suicide bomber di Filipina," ungkap Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo dalam Konferensi Pers di Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (22/7).