Dr Arief Wicaksono. IDN Times/Aan Pranata
Pengamat Politik Universitas Bosowa (Unibos) Makassar, Arief Wicaksono, menyampaikan hal serupa. Menurutnya, pernyataan Megawati tersebut bukan berarti bahwa dia tak suka pemuda.
"Bu Mega itu kalimatnya soal itu tidak bisa dijadikan sebagai satu ukuran bahwa dia tidak suka milenial. Spontan aja dia seperti itu kalau saya lihat," kata Arief.
Menurutnya, hal ini tidak akan mempengaruhi persepsi pemuda terhadap politik. Hal itu dikarenakan, Megawati berada di level nasional sementara apa yang dia sampaikan terkait demo, itu terjadi di hampir semua daerah di Indonesia.
"Jadi itulah, relatif tidak ada pengaruhnya. Karena bukan hanya di Jakarta. Hampir semua daerah di ibukota provinsi di seluruh indonesia rata-rata ada demonya," katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pernyataan itu merupakan semangat dari Megawati yang menginginkan agar anak muda Indonesia bisa jauh lebih baik, sebab mereka adalah generasi penentu masa depan bangsa.
“Ketika Ibu Megawati Soekarnoputri menyampaikan agar generasi millennial tidak dimanjakan, hal tersebut mengandung semangat dari sosok seorang Ibu Pejuang, yang terus memikirkan masa depan Indonesia,” kata Hasto melalui keterangan tertulisnya, Jumat, 30 Oktober.