Ambon, IDN Times - Seorang siswa sekolah dasar (SD) di Kota Ambon, Maluku, membuat rekaan seolah-olah menjadi korban penculikan. Pengakuan CT, anak 12 tahun, terbongkar setelah polisi mendalami keterangannya.
Sebelumnya, CT mengarang cerita diculik dua pria di depan swalayan di kawasan Desa Passo, Kecamatan Baguala, Senin (9/1/2023). CT terpaksa berbohong agar tidak dimarahi nenek dan keluarganya. Sebab saat itu, CT keluar rumah terlalu lama dengan alasan belanja di swalayan.
”Makanya CT mengarang cerita tidak benar atau bohong jadi korban penculikan supaya tidak dimarahi,” ujar Kapolsek Baguala, AKP Meity Jakobus saat dihubungi IDN Times, Rabu (11/1/2023).