Sopir di Makassar Minta Teman Bus Tidak Ganggu Rute Petepete

Makassar, IDN Times - Program Teman Bus dengan nama Trans Mamminasata di Makassar, Sulawesi Selatan sempat diprotes sopir angkutan kota (angkot). Kepala Dinas Perhubungan Sulsel Muhammad Arafah menyatakan pihaknya sudah bertemu dengan perwakilan sopir untuk upaya mediasi.
Arafah mengatakan, dari mediasi itu muncul beberapa usulan. Di antaranya, Teman Bus diharapkan tidak mengganggu jalur operasional angkot atau petepete.
"Pertimbangan mereka bahwa sejak beroperasinya Teman Bus, mereka tergerus pendapatannya sehingga diminta untuk dirasionalisasi halte yang ada," kata Arafah di Makassar, Rabu (8/12/2021).
1. Rute Teman Bus tidak boleh melewati jalur angkot
Usulan lainnya, asosiasi angkutan harus dilibatkan dalam penentuan rute koridor. Saat ini memang baru koridor 2 saja yang beroperasi, sedangkan koridor 1,3 dan 4 belum.
Penentuan rute Teman Bus nantinya tidak boleh melewati jalur angkot yang selama ini sudah ada. Jika melewati trayek angkot, maka halte Teman Bus harus dipangkas seperti pada koridor 2 yang awalnya ada 40 halte menjadi hanya enam halte.
"Yang tidak ada jalur petepetenya silakan teman-teman Dishub kota, provinsi untuk tentukan di mana halte yang bisa, seperti jalur Rappocini, Hertasning, itu kan tidak ada trayek angkutan kota. Itu boleh," kata Arafah.
Arafah menjelaskan usulan-usulan dari asosiasi angkutan masih akan disurvei lebih lanjut. Survei akan melibatkan Dinas Perhubungan, asosiasi angkutan, Pemda dan Kementerian Perhubungan melalui Balai Pengelolaan Transportasi.