Makassar, IDN Times - Banjir yang melanda sebagian lokasi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada awal Desember 2021, disebut paling parah dibanding bencana yang sama beberapa tahun terakhir. Tingginya intensitas hujan dan gelombang pasang air laut menjadi pemicu, ditambah buruknya drainase.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto atau Danny Pomanto menyebut solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir di Kota Daeng ini adalah dengan beradaptasi dan mitigasi bencana.
"Solusi jangka panjang adalah kita harus melatih masyarakat untuk beradaptasi dan mitigasi ini. Misalnya di daerah banjir kita harapkan semua rumah itu dikasih dua lantai, kalau sanggup," kata Danny, Rabu (8/12/2021).