Makassar, IDN Times - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengutuk keras tindakan penyerangan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto oleh pelaku dari kelompok radikal. Kejadian tersebut dianggap menunjukkan betapa bahaya gerakan radikalisme terhadap keamanan bernegara.
Katib Syuriyah PBNU KH Nurul Yaqin Ishaq menyinggung soal itu saat melantik Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Makassar di Hotel Four Points Makassar, Jumat (11/10). Yaqin menganggap penyerangan terhadap seorang menteri menunjukkan bahwa ancaman radikalisme sudah kian dekat dan nyata.
"Itu sudah jadi fakta, bukan hanya isu. Bahwa gerakan radikalisme memang ada dan membahayakan," kata Yaqin di Makassar, jumat (11/10).