Palu, IDN Times - Kelangkaan Alat Pelindung Diri (APD) khusus bagi tim medis penanganan virus corona atau COVID-19 di Indonesia, membuat dokter dan perawat berinisiatif menggunakan alat pelindung seadanya agar tetap bisa menangani pasien. Itu dilakukan sebagai langkah preventif agar virus tersebut tak sampai menginfeksi tubuh mereka.
Nah, sejumlah guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Palu, Sulawesi Tengah pun turut ambil bagian dalam upaya pencegahan sesuai keahlian mereka yaitu Kriya Kreatif Batik dan Tekstil.
Mereka membuat Alat Pelindung Diri (APD), yang terdiri dari hazmat suit dan masker, untuk para dokter dan perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu, Sulawesi Tengah. Rumah sakit tersebut merupakan salah satu dari lima RS rujukan pasien COVID-19 di provinsi tersebut.