Siswa SMA di Sulsel Dapat Libur selama Ramadan 2024, Ini Jadwalnya

08 Mar 2024, 12:47 WIB

ilustrasi kegiatan belajar mengajar guru di sekolah. ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Pendidikan mengatur jadwal libur untuk anak sekolah pada bulan Ramadan 1445 Hijriah tahun 2024. Jadwal libur berlaku untuk siswa setingkat SMA.

Jadwal libur tertuang dalam Surat Edaran bernomor 422.3/2567/DISDIK tentang Revisi Hari Libur Awal dan Akhir Bulan Suci Ramadhan Tahun 1445 H/2024 M. Jadwal itu diteken Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Iqbal Najamuddin, pada 6 Maret 2024.

Surat tersebut diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor: 236 Tahun 2024, Nomor 1 Tahun 2024 dan Nomor: 2 Tahun 2024 tentang Perubahan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024. Kemudian, Kalender Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Ajaran 2023/2024.

"Kami telah menetapkan surat edaran yang mengatur jadwal libur siswa selama Ramadan," kata Kepala Bidang Pembinaan SMA Disdik Sulsel, Harpansa, Jumat (8/3/2024).

1. Jadwal libur dan belajar efektif

ilustrasi pelajar(IDN Times/Mardya Shakti)

Menurut surat edaran Disdik Sulsel, libur awal bulan Ramadan tahun 1445 H/2024 M, berlaku pada 12 sampai hingga 13 Maret 2024.

Surat edaran Disdik Sulsel tersebut juga mencakup berbagai kegiatan siswa selama bulan Ramadan. Untuk membangun karakter peserta didik, Satuan Pendidikan SMA/SMK/SLB melaksanakan Program Ramadhan Mengaji selama 4 hari pada tanggal 14-17 Maret 2024 dengan pendampingan guru agama Islam di sekolah masing-masing.

Hari belajar efektif dalam bulan suci Ramadan tahun 1445 dimulai pada tanggal 14 Maret-9 April 2024. Libur Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M tanggal 10-12 April 2024.

2. Jam belajar siswa dikurangi 10 menit

Ilustrasi sekolah (ANTARA FOTO/Muhammmad Iqbal)

Selama bulan Ramadan, jam belajar siswa juga disesuaikan mengingat sebagian siswa menjalankan ibadah puasa. Jam belajar selama bulan Ramadan juga dikurangi 10 menit dari jadwal pada hari-hari biasa.

"Waktunya dikurangi karena menyesuaikan, karena kan orang sedang puasa. Pengurangan jam belajar berlaku secara keseluruhan setiap mata pelajaran," kata Harpansa.

3. Sekolah melaksanakan kegiatan kegamaan

Ilustrasi berdoa dan mengaji (IDN Times/Sunariyah)

Kemudian, Satuan Pendidikan menyusun dan melaksanakan Program Pesantren Ramadhan atau kegiatan keagamaan lainnya selama bulan suci Ramadan tahun 1445 H/2024 M

Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dan program Pesantren Ramadhan atau kegiatan keagamaan, satuan pendidikan dapat menyesuaikan jadwal-jadwal kegiatan tersebut sesuai dengan kebutuhan dan situasi serta kondisi sekolah.