Makasssar, IDN Times - Wabah pandemik virus corona (COVID-19) sedang terjadi di hampir seluruh belahan dunia. Seiring dengan upaya pemerintah beberapa negara membatasi aktivitas sosial warganya (social distancing), fenomena panic buying jadi pemandangan yang nyaris lumrah. Tak terkecuali di Indonesia.
Sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan dua kasus pertama pada 2 Maret lalu, aktivitas belanja dalam jumlah banyak dilaporkan oleh beberapa supermarket di kota-kota besar. Dua barang yang kini langka akibat panic buying ini adalah masker dan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan.
Stoknya pun susah ditemui baik di supermarket, minimarket dan bahkan apotek. Belum lagi menyoal maraknya penimbunan dan penjualan dengan harga selangit.