Makassar, IDN Times - Dinas Kesehatan Kota Makassar kecolongan dengan adanya kasus sertifikat vaksin palsu. Sebab, dua orang pelaku pemalsuan merupakan mantan pegawai honorer di Puskesmas Paccerakkang.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah, enggan berkomentar banyak terkait kasus tersebut. Dia hanya memastikan bahwa kasus serupa tidak terulang dengan meningkatkan fungsi pengawasan.
"Monitoring terus dilakukan. Semua kapus (kepala Puskesmas) selalu memantau aplikasi Pcare dan logistik," kata Nursaidah singkat saat dihubungi IDN Times, Selasa (26/10/2021).
Aplikasi Pcare sendiri merupakan bagian dari sistem informasi atau data vaksinasi COVID-19. Pcare mendukung proses registrasi sasaran penerima vaksin, skrining status kesehatan serta mencatat dan melaporkan hasil pelayan vaksinasi COVID-19.