Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tim evakuasi kedua yang bertolak dari Timika menuju ke titik jatuhnya helikopter di sekitaran Distrik Jila. (IDN Times/Istimewa)
Tim evakuasi kedua yang bertolak dari Timika menuju ke titik jatuhnya helikopter di sekitaran Distrik Jila. (IDN Times/Istimewa)

Timika, IDN Times – Pencarian terhadap helikopter PK-IWS milik PT Intan Angkasa Air Service berakhir duka. Empat orang yang berada di dalam helikopter tersebut dipastikan meninggal setelah tim evakuasi menemukan seluruh korban di sekitar Distrik Jila, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Kamis (11/9/2025).

Sejak pagi , dua tim evakuasi dikerahkan secara bergilir menuju titik jatuhnya helikopter. Tim pertama terbang pukul 05.45 WIT untuk melakukan survei lapangan, disusul tim kedua pada pukul 08.30 WIT yang membawa misi utama: mengevakuasi korban.

Pukul 10.21 WIT, dua jenazah pertama berhasil ditemukan. Mereka adalah Eko Puja, pilot yang mengendalikan helikopter, dan Sudirman, Helicopter Landing Officer (HLO). Keduanya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Satu jam berselang, dua penumpang lainnya, Anto dan Zulkifli, juga ditemukan dalam keadaan meninggal.

“Jadi, tadi jam 11.21 WIT, dua korban lagi ditemukan dan sudah dievakuasi, untuk kondisi korbannya dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, Charles Y. Batlajery.

Keempat jenazah selanjutnya dievakuasi ke Distrik Jila sebelum diterbangkan menuju Timika pada pukul 13.05 WIT.

Saat ini, di hanggar PT Intan Angkasa, aparat keamanan bersama tim SAR bersiap menyambut kedatangan para korban.

Editorial Team