Makassar, IDN Times - Petugas Unit Cyber Crime Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan menangkap seorang karyawan hotel di Makassar bernama Irfan Idrus karena diduga menyebar hoaks. Irfan ditangkap karena mengunggah status di Facebook tentang meninggalnya mahasiswa korban terlindas kendaraan taktis Polisi.
Dicky Wahyudi, mahasiswa Universitas Bosowa, ditabrak rantis Polisi yang membubarkan massa di Jalan Urip Sumoharjo Makassar, Jumat (28/9) pekan lalu. Dia sempat menjalani operasi di Rumah Sakit Ibnu Sina, sebelum dirujuk ke RS Bhayangkara, tempatnya dirawat hingga kini.
Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani mengatakan, Irfan menulis status di akun Facebook Ippang Idrus pada Rabu (2/10). Dia menyatakan kabar bahwa Dicky Wahyudi telah berpulang ke Rahmatullah. Informasi itu dianggap menyesatkan karena sampai sekarang korban baik-baik saja dan sedang dalam pemulihan.
"Pelaku menyebarkan informasi hoaks melalui Facebook. Memang saat ini Dicky Wahyudi dirawat di RS Bhayangkara, tapi setiap hari keadaanya selalu membaik," kata Dicky di Makassar, Kamis (3/10).