Makassar, IDN Times - Keikutsertaan perempuan dalam Pemilihan Umum 2024, terutama dalam pemilihan legislatif (pileg), menjadi perhatian penting dengan pemberian kuota sebesar 30 persen. Di Kota Makassar, terdapat 269 perempuan yang siap bersaing dengan 751 caleg untuk bisa duduk di DPRD.
Jumlah calon mencapai tujuh kali lipat dari jumlah kursi yang akan diperebutkan di DPRD Makassar, yaitu 50. Tentunya setiap caleg telah merencanakan strategi yang matang untuk meraih dukungan di wilayah daerah pemilihan masing-masing.
Salah satu caleg perempuan yang mencalonkan diri dari Partai Buruh, Nurunnisa Aulia Kadir (29), sehari-hari bekerja sebagai kasir toko. Bukan berasal dari elite partai politik, dia berani berkomitmen memperjuangkan hak-hak buruh di DPRD Makassar jika kelak terpilih.
"Insha Allah, jika terpilih, prioritas utama saya adalah memperjuangkan hak-hak buruh, termasuk masalah upah dan isu-isu yang berkaitan dengan kaum pekerja perempuan," ujar Nurunnisa saat diwawancarai oleh IDN Times pada Jumat malam (22/9/2023).