Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Lapangan Karebosi Makassar sebelum direvitalisasi. (Dok. Pemkot Makassar)
Lapangan Karebosi Makassar sebelum direvitalisasi. (Dok. Pemkot Makassar)

Intinya sih...

  • Tahapan revitalisasi dimulai dengan review perencanaan

  • Dianggarkan di APBD Pokok dengan sistem multiyears

  • Dispora susun kembali kebutuhan anggaran

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times - Revitalisasi Lapangan Karebosi terus dikebut. Pemerintah Kota Makassar memastikan proyek revitalisasi kawasan bersejarah ini masuk sebagai salah satu program strategis, dengan anggaran awal lebih dari Rp40 miliar yang dialokasikan pada tahun 2026.

Sekretaris Daerah Kota Makassar, Andi Zulkifly Nanda, menjelaskan hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menjadi dasar penyesuaian desain. Perubahan yang diterapkan berkisar 20 hingga 30 persen dari rancangan awal, tanpa menghilangkan ciri khas Karebosi yang telah menjadi ruang publik utama masyarakat.

"Untuk lapangan Karebosi, sudah diaudit oleh BPKP. Salah satu hasilnya adalah bisa merubah desain. Jadi, ada beberapa bagian desain yang akan kita ubah,"kata Zulkifly, Rabu (20/8/2024).

1. Tahapan revitalisasi dimulai dengan review perencanaan

Sekretaris Daerah Kota Makassar, Zulkifly Nanda, mengumumkan jumlah pendaftar untuk lelang jabatan Eselon II di Balai Kota, Selasa (19/8/2025). (IDN Times/Asrhawi Muin)

Tahapan revitalisasi akan dimulai dengan review perencanaan, kemudian masuk dalam penganggaran pokok daerah. Skema tender diproyeksikan berlangsung pada awal 2026 dengan pola multiyears agar pekerjaan bisa berlanjut hingga tuntas dalam kurun 12 bulan.

Zulkifly menegaskan desain baru tetap mempertahankan karakter utama Karebosi, namun diberi sentuhan modern untuk meningkatkan kenyamanan. Jogging track tetap dipertahankan, sementara material lantai akan diganti dengan rubber agar lebih ramah bagi pengguna.

"Semua sudah dihitung, termasuk komponen yang bisa digunakan kembali. Tinggal dibuatkan review, lalu perencanaan, dan tender dini," katanya.

2.  Dianggarkan di APBD Pokok dengan sistem multiyears

Ilustrasi Anggaran. (IDN Times/Aditya Pratama)

Pemerintah Kota Makassar menyiapkan revitalisasi Karebosi dengan perencanaan teknis yang rinci dan pengawasan ketat. Rancangan barunya mempertahankan ciri khas lapangan bersejarah itu, sekaligus menghadirkan sentuhan modern agar lebih nyaman dan fungsional bagi warga.

Proyek revitalisasi Karebosi akan lebih dulu melalui tahap review perencanaan sebelum masuk ke penganggaran APBD Pokok dengan skema multiyears. Pemerintah kota menargetkan tender digelar pada awal 2026 dan pekerjaan konstruksi berlangsung selama satu tahun penuh. 

"Ada beberapa skema tender. Tapi kalau tidak memungkinkan, akan dilanjutkan dengan sistem multiyears," kata Zulkifly.

3. Dispora susun kembali kebutuhan anggaran

Ilustrasi anggaran. IDN Times/Arief Rahmat

Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar, Fadli Wellang, menyampaikan pihaknya sedang menghitung ulang kebutuhan anggaran pembangunan stadion. Perhitungan itu juga mencakup penyediaan berbagai fasilitas pendukung yang akan melengkapi kawasan Karebosi.

"Penganggarannya tetap di Dispora. Tahun ini kita hitung kembali berapa kebutuhan untuk dimasukkan ke anggaran pokok, selanjutnya ada MoU dengan DPRD untuk pembangunan secara multiyears atau tahun jamak," jelas Fadli.

Selain fasilitas utama yang telah dipaparkan Wali Kota, Fadli menyebutkan beberapa tambahan akan melengkapi kawasan Karebosi. Fasilitas itu mencakup loker, wastafel dengan air minum, serta penggantian lantai dari tegel menjadi rubber agar pengunjung lebih nyaman.

"Lintasan lari juga akan disempurnakan untuk mengurangi manuver pejalan kaki," katanya. 

Fasilitas sky track atau lintasan melayang juga dipastikan tetap menjadi bagian proyek. Sebanyak 64 tiang penyangga telah terbangun, sehingga pembongkaran dianggap berisiko menimbulkan kerugian negara.

Editorial Team