Pria di Bone Tewas Kelelahan usai Nginap 2 Hari Bareng Pacar di Wisma
Intinya sih...
- Pria berinsial AD (26) ditemukan tewas di kamar wisma setelah menginap dengan teman wanitanya, NS (22), di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
- Korban telah dua hari dua malam bersama teman wanitanya sejak Sabtu (19/10/2024) dan melakukan hubungan layaknya suami isteri sebelum meninggal.
- Korban sempat kejang-kejang dan meninggal dunia setelah meninggalkan kamar hotel untuk membeli makanan pada Senin (21/10/2024) dini hari.
Makassar, IDN Times - Seorang pria berinsial AD (26) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditemukan tewas di kamar sebuah wisma, diduga kelelahan setelah menginap bersama teman wanitanya, NS (22),
AD ditemukan di salah satu kamar wisma di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Watampone, Kabupaten Bone pada Senin, (21/10/2024) pada pukul 08.00 Wita.
1. Korban sempat berhubungan badan
Kasi Humas Polres Bone, Iptu Rayendra Muhtar mengatakan, korban sebelumnya telah dua hari dua malam berada di kamar wisma bersama teman wanitanya sejak Sabtu (19/10/2024).
"Dari pengakuan saksi dalam hal ini teman wanita korban bahwa sebelumnya mereka telah melakukan hubungan layaknya suami isteri," kata Rayendra dalam keterangannya, Rabu (23/10/2024).
Dia menyebut, korban warga Toha, Desa Muara Juala, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur. Korban hendak pulang ke kampung halaman orangtuanya di Kecamatan Cenrana, Kabupaten Bone, namun korban janjian bertemu lebih dulu dengan teman wanitanya.
"Dan mereka menginap di TKP (tempat kejadian perkara)," tuturnya.
2. Korban telah dimakamkan di kampung halamannya
Lebih lanjut disampaikan, korban sempat meninggalkan kamar hotel untuk membeli makanan pada Senin (21/10/2024) dini hari. "Pada pagi harinya korban tiba tiba kejang-kejang hingga meninggal dunia," tandasnya.
Rayendra mengatakan, usai olah TKP, jenazah korban selanjutnya dibawa ke kampung halaman orangtuanya untuk disemayamkan.
"Mayat sudah diserahkan kepada keluarganya di Kecamatan Cenrana, Bone, kemarin," kata Rayendra.