Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Mayat perempuan yang ditemukan di tepian Sungai Jeneberang, Barombong, Tamalate, Makassar, Senin (18/11) / Sahrul Ramadan

Makassar, IDN Times - Pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap mayat perempuan yang ditemukan di tepi sungai Jeneberang, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan pada Senin (18/11) pagi.

Kondisi mayat saat ditemukan  terbungkus dalam kain seprai berwarna putih keabu-abuan yang diikat bagian atas dan bawahnya. Kabid Dokkes Polda Sulsel Kombes Pol Raden Harjuno, mengatakan jenazah telah divisum.

“Ada, kita temukan luka lebam di rahang kanan dan luka lebam di hidung dan sekitarnya. Ada juga kemudian luka lecet geser (gores) akibat ditarik atau apa. Itu di bagian atas mata kaki," kata Harjuno saat dikonfirmasi IDN Times di Makassar, Senin malam.

1. Polisi sebutkan ciri-ciri jenazah perempuan

Mayat perempuan yang ditemukan terbungkus sprei di tepian Sungai Jeneberang, Barombong, Tamalate Makassar, Senin (18/11) / Istimewa

Setelah ditemukan pada Senin pagi sekitar pukul 08.30 WITA, jenazah langsung dibawa oleh petugas ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Hasil visum membuktikan, ternyata ada luka lebam di tubuh perempuan tersebut. Harjuno merinci ciri-ciri jenazah. “Dia memakai baju warna hitam dan celana hitam bergaris-garis putih dengan rambut hitam agak pirang,” ucap Harjuno.

Selain itu, usianya diperkirakan antara 30 hingga 40 tahun. Harjuno menyebut, dia juga memakai cincin berwarna perak polos di jari tengah tangan kirinya dan menggunakan anting-anting logam warna hitam di kedua telinganya. Tinggi badan mayat perempuan itu disebutkan sekitar 160 cm.

2. Pihak Kepolisian belum memastikan penyebab kematian korban

Temuan mayat perempuan terbungkus sprei yang ditemukan di tepian Sungai Jeneberang, Barombong, Makassar, Senin (18/11) / Sahrul Ramadan

Harjuno enggan berspekulasi lebih jauh menyoal rumor yang menyebut bahwa perempuan yang ditemukan adalah korban pembunuhan. Apalagi jika merujuk dengan luka-luka yang ada di sejumlah bagian tubuhnya.

"Belum bisa disimpulkan korban pembunuhan atau bukan. Penyebab kematiannya belum bisa kita pastikan karena belum dilakukan autopsi," terang Harjuno.

3. Belum ada masyarakat yang melaporkan kehilangan anggota keluarga

Mayat perempuan yang ditemukan di tepi Sungai Jeneberang, Barombong, Tamalate, Kota Makassar, Senin (18/11)/Sahrul Ramadan

Lebih lanjut kata Harjuno, pihaknya sejauh ini sama sekali belum menerima laporan masyarakat terkait ada tidaknya anggota keluarga mereka yang hilang. Jika diselaraskan dengan temuan jenazah menurut Harjuno, seharusnya ada pihak yang setidaknya melapor.

Saat ini, jenazah masih disimpan di ruang forensik Dokpol Polda Sulsel sembari menunggu laporan dari masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga.

“Silahkan mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Makassar bila merasa mayat perempuan yang ditemukan di tepi sungai Jeneberang itu keluarganya,” imbau Harjuno.

Editorial Team