Makassar, IDN Times - Sebuah video jenazah seorang warga di Kolaka, Sulawesi Tenggara baru-baru ini viral di media sosial. Pasalnya, jenazah korban yang merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) terkait virus corona (COVID-19) dibawa pulang oleh pihak keluarga ke rumah duka.
Dalam video tersebut terlihat tubuh korban yang telah ditutupi plastik bening oleh pihak rumah sakit Bahterahmas, Kendari, dibuka oleh sejumlah keluarga dan kerabat yang datang melayat.
Meski begitu, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Kolaka, dr. Muhammad Haris mengatakan, keluarga dan kerabat yang melakukan kontak langsung dengan korban belum dikategorikan orang dalam pemantauan (ODP).
"Karena belum ada konfirmasi apakah hasil (tes laboratorium) positif atau bukan," jelas Haris kepada IDN Times melalui sambungan telepon dari Makassar, Rabu (25/3) malam.