Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar segera melakukan tracing atau menelusuri orang-orang yang telah berinteksi langsung dengan pasien dalam pengawasan (PDP) terkait kasus virus corona (COVID-19) di Makassar, Sulawesi Selatan.
Pemkot Makassar sebelumnya telah mengonfirmasi data dua PDP COVID-19 yang meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif tim medis rumah sakit. Keduanya diketahui belum lama ini melakukan perjalanan lintas daerah hingga ke luar negeri.
Untuk menelusuri, pemkot menggandeng sejumlah tenaga medis dari berbagai instansi hingga pusat fasilitas kesehatan di Makassar. "Tracing manifest nanti, petugas bersama kedokteran dan tenaga kesehatan mendatangi satu-satu berdasarkan data travel," kata Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb dalam telekonferensi bersama sejumlah jurnalis di Makassr, Selasa (24/3).