Makassar, IDN Times - Seorang pedagang di Pasar Sentral Kota Makassar, baru-baru ini menjadi korban penipuan dengan modus penggandaan uang. Wanita bernama Ruhaya Hasan, 46 tahun, mengaku baru sadar jadi korban aksi tipu setelah menyetorkan uang bernilai ratusan juta rupiah.
Ruhaya yang pedagang batu giok, menyetorkan uang kepada seseorang bernama Nurhidayat, bertahap sejak pertengahan Desember 2019. Bukannya berganda, uang Ruhaya malah raib dibawa kabur.
Padahal, Nurhidayat mengumpulkan uang dari hasil menggadaikan barang pribadi, seperti perhiasan, sertifikat rumah, hingga mobil. Dia juga bahkan terpaksa meminjam uang kepada kerabat, tetangga, sampai ke rentenir.
"Saya setor terakhir sampai Rp300 juta lebih. Belum lagi dengan perhiasan semua, cincin, gelang, tambah sertifikat rumah lagi dengan mobil," kata Ruhaya saat dikonfirmasi, Rabu (5/2).