Usai Dilantik, Ini yang Akan Dilakukan Sekda Sulsel Definitif

Makassar, IDN Times - Abdul Hayat Gani resmi menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Selatan, hari ini (23/5), setelah dilantik Gubernur Nurdin Abdullah.
Abdul Hayat mengaku sudah memiliki rencana apa yang akan dia lakukan selanjutnya. Yang pasti dia akan mengoptimalkan koordinasi untuk mendukung visi-misi gubernur dan wakil gubernur.
1.Fungsi koordinatif diperkuat antar ASN
Untuk mengawal program-program strategis maka fungsi koordinatif harus diperkuat agar semua sejalan dan satu pintu. Misalnya berkoordinasi dengan asisten dan seluruh aparatur sipil negara(ASN) lingkup Pemprov Sulsel.
“Kita harus maksimalkan ASN ke bawah untuk mendukung semua program kerja. Bagaimanapun juga penanggung jawab akhir adalah gubernur,” kata Hayat usai pelantikan.
2. Gubernur selaku pemangku kebijakan
Setelah pelantikan, menurut Hayat, dia langsung ingin mengetahui lebih jauh apa saja yang telah dilakukan ASN di lingkungan pemprov selama ini. Bagaimana berinovasi dan kendala-kendalanya. Misalnya untuk eselon III dan IV program kegiatannya apa dan eselon II strategi kebijakan gubernur yang dijalankan seperti apa.
“Fungsi gubernur itu satu yakni kebijakan, jadi eselon I harus ada arah dari kebijakan itu. Itu nanti kita urut supaya saling mendukung,” tutur dia.
3. Seluruh ASN diimbau berkoordinasi sama sekda saja
Hayat mengatakan bahwa tidak usah merepotkan gubernur dalam semua hal. Pasalnya ia berjanji akan memaksimalkan bagian hubungan masyarakat dan protokolnya. Oleh sebab itu ia menginginkan ASN tidak menghadap gubernur kalau tidak ada masalah.
“Kita berharap leadership paling tinggi di Sulsel adalah sekda,” tambahnya.
4. Sekda harus bangun komunikasi dengan baik
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, mengungkapkan bahwa Sekda definitif ini harus membangun komunikasi yang baik dengan semua pihak termasuk DPRD.
Apalagi sekda yang lebih tahu hal-hal teknis, sehingga tidak perlu lagi ke gubernur atau wakil gubernur. “Ada komunikasilah,” tambahnya.