Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pantai Losari Makassar Kembali Ramai, Pemkot: Masyarakat yang Mau

Suasana Masjid Terapung Amirul Mukminin di Anjungan Pantai Losari yang telah ditutup untuk umum saat matahari tenggelam di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (17/4/2020). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
Suasana Masjid Terapung Amirul Mukminin di Anjungan Pantai Losari yang telah ditutup untuk umum saat matahari tenggelam di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (17/4/2020). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Makassar, IDN Times - Sektor pariwisata merupakan salah satu bidang paling terdampak sejak merebaknya pandemik COVID-19, begitu pula di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sejak Maret 2020 lalu, seluruh objek wisata maupun tempat hiburan di Kota Makassar ditutup sesuai surat edaran Wali Kota Makassar.

Kini tempat-tempat wisata yang sempat ditutup pun rencananya akan kembali dibuka. Namun Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Rusmayani Madjid mengatakan, sektor pariwisata baru akan mulai dibuka kembali apabila new normal atau kenormalan baru sudah diberlakukan.

"Kita kan ini hanya sisa tunggu dulu aturan new normal itu seperti apa. Kemudian memang harus dibuka kembali tapi harus pakai protokoler COVID-19. Jadi kita tunggu dulu ini new normalnya kapan jadwalnya," kata Rusmayani kepada IDN Times, Senin (1/6).

1. Rencana membuka kembali tempat wisata masih dalam pembahasan

Warga melintas di area Pantai Losari saat matahari terbenam di Makassar, Sulawesi Selatan. (ANTARA FOTO/Arnas Padda)
Warga melintas di area Pantai Losari saat matahari terbenam di Makassar, Sulawesi Selatan. (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Jika nantinya tempat-tempat wisata kembali dibuka, kata Rusmayani, maka pengelola tempat wisata harus tertib dalam menerapkan protokol kesehatan seperti menyiapkan thermal scanner untuk mengecek setiap pengunjung yang datang, menyediakan tempat cuci tangan, wajib memakai masker dan sebagainya. 

Rusmayani menyatakan bahwa pihaknya masih sementara membahas hal ini bersama dengan pihak-pihak terkait. Dengan demikian, belum ada keputusan kapan tempat-tempat wisata akan boleh dibuka kembali.

"Kemarin kita sudah bahas, besok lagi kita mau bahas di kantor bagaimana protokolernya," katanya.

2. Tempat wisata mulai ramai dipadati warga

Pesepeda melintas di area Pantai Losari saat matahari terbenam di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (1/5/2020). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)
Pesepeda melintas di area Pantai Losari saat matahari terbenam di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (1/5/2020). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Namun sepertinya masyarakat enggan menunggu terlalu lama. Beberapa hari setelah PSBB tahap kedua Makassar berakhir dan setelah Hari Raya Idulfitri, Pantai Losari memang terlihat cukup ramai dipadati pengunjung. Padahal, kasus COVID-19 masih terjadi di Kota Makassar.

Soal ini, Rusmayani mengaku bahwa tempat wisata yang menjadi ikon Kota Makassar itu dibuka bukan atas inisiatif pemerintah. Lagi pula tempat wisata yang akan dibuka terlebih dahulu harus menerapkan protokol kesehatan sesuai standar WHO.

"Bukan (inisiatif pemerintah), masyarakat sendiri yang mau berkumpul dan berkunjung. Masyarakat kita tidak mengerti dan sepertinya tidak takut kalau nanti mereka tertular," katanya.

3. Kesadaran masyarakat dinilai masih kurang

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe
ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Dia pun menyayangkan soal sikap masyarakat yang tetap nekat berkunjung ke tempat wisata seperti Pantai Losari mengingat situasi pandemik COVID-19 masih terjadi. Menurutnya, masyarakat seharusnya menyadari untuk tidak berkerumun di saat-saat seperti ini.

"Harusnya itu ada protokolernya dulu baru dibuka. Cuma memang kan masyarakat kita tidak mau mendengar. Jadi susah juga. Harusnya kan kita masing-masing sadar kalau kita mau cepat ini berakhir," katanya.

Share
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
Ashrawi Muin
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us