Makassar, IDN Times - Hotel-hotel di Sulawesi Selatan, terutama di Makassar, terancam bertumbangan karena situasi pandemik COVID-19 tak kunjung mereda.
Menurut data Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel, rata-rata tingkat keterisian atau okupansi hotel di Makassar cuma 18 persen. Situasi itu dianggap sangat memprihatinkan.
"Bahkan tadi pagi saya dapat kabar ada hotel hanya 8 persen," kata Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga pada acara doa bersama lintas agama Hotel Claro Makassar, Rabu (21/7/2021).