Makassar, IDN Times – Operasi Patuh Pallawa 2025 resmi berakhir pada Sabtu (27/7/2025) setelah berlangsung selama dua pekan, sejak 14 Juli hingga 27 Juli. Operasi ini digelar Ditlantas Polda Sulsel untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas. Hasilnya, kecelakaan lalu lintas turun signifikan, meski masih banyak daerah yang tercatat tinggi angka pelanggarannya.
Dari data Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulsel, jumlah pelanggaran di Gowa mencapai 1.714 kasus. Menyusul di posisi kedua ada Kabupaten Luwu dengan 1.364 kasus, kemudian wilayah hukum Polrestabes Makassar dengan 1.221 pelanggaran.
Selain ketiga wilayah tersebut, angka pelanggaran cukup tinggi juga tercatat di Luwu Utara (760 kasus), Luwu Timur (742), Sidrap (718), Parepare (663), dan Takalar (660). Sementara itu, dua daerah dengan pelanggaran paling sedikit adalah Enrekang (211 kasus) dan Sinjai (192 kasus).