Makassar, IDN Times - Dinas Pendidikan Kota Makassar menegaskan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen tetap berlangsung meskipun varian Omicron telah masuk ke daerah tetangganya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin, menyatakan kasus Omicron yang terdeteksi di Kabupaten Takalar beberapa waktu lalu tak mempengaruhi aktivitas PTM di daerahnya.
"Tidak dihentikan. Tetap 100 persen. Kita tidak terpengaruh terhadap Omicron," kata Muhyiddin kepada IDN Times, Jumat (28/1/2022).
Muhyiddin menyatakan pihaknya selalu mengingatkan kepada sekolah dan masyarakat termasuk orang tua siswa agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Dengan demikian, kata dia, tak ada yang perlu dikhawatirkan selama protokol kesehatan tetap terlaksana.
"Kita meyakinkan. Satu saja yang kita harus jaga, jangan terlena. Makanya harus menjaga diri semua. Tetap patuh pada protokol. Itu yang kami sampaikan," kata Muhyiddin.
Lagipula, menurut Muhyiddin, kegiatan PTM 100 persen sejauh ini juga berjalan lancar. Malahan, orang tua siswalah yang menginginkan supaya PTM tetap berlanjut.
"Apalagi kalau PTM orang tua mengharapkan jangan dihentikan. Mereka tidak lagi berharap belajar daring. Di sinilah perlu kalau kita mau lakukan PTM, harus taat dan patuh terhadap protokol kesehatan," kata Muhyiddin.
Selain itu, vaksinasi anak usia 6-11 tahun juga masih berlangsung. Berdasarkan data Disdik hingga Jumat 28 Januari 2022, sebanyak 21.811 siswa telah divaksinasi.
"Jalan terus dengan baik. Insyaalah yang pasti Februari tuntas semua vaksin anak dosis satu," kata Muhyiddin.