Manado, IDN Times - Lagi-lagi warga negara Indonesia (WNI) asal Sulawesi Utara terjerat tipuan perusahaan online scamming (penipuan daring) di Kamboja. Meski kasus sudah berulang hingga banyak yang meninggal dunia, mereka seakan tak jera.
Kini sebanyak 17 pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal asal Sulut meminta bantuan pemerintah. Relawan Kemanusiaan Kamboja, Christie Saerang, mengatakan bahwa 17 orang tersebut masih bertahan di Kamboja.
Bahkan, mereka berkumpul di depan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh. "Yang masih ada uang akan ambil penginapan murah, tetapi yang tidak ada uang tidur di jalan," kata Christie, Senin (3/3/2025).