Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Andi Bukti Djufrie. (IDN Times/Asrhawi Muin)
Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Andi Bukti Djufri, menyebutkan bahwa pertemuan di Kemensos menjadi langkah penting dalam memperjuangkan hak pendidikan masyarakat di wilayah kepulauan. “Saya ikut mendampingi pak Wali Kota, kami membahas secara khusus rencana pembangunan Sekolah Rakyat di pulau, direspon positif sangat baik oleh pak Sekjen Kemensos,” katanya.
Ia menjelaskan, wilayah kepulauan Makassar masih memiliki sejumlah lahan kosong yang dapat dimanfaatkan untuk pembangunan sekolah. “Di Pulau ini, masih ada lahan kosong yang bisa dimanfaatkan, dan masyarakat sangat membutuhkan sekolah. Jadi, kami menyampaikan hal itu secara langsung ke pihak Kementerian Sosial,” tambahnya.
Andi Bukti menuturkan, Sekjen Kemensos merespons dengan baik usulan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk memberikan dukungan terhadap rencana pembangunan Sekolah Rakyat. “Kami berharap Kementerian Sosial dapat merealisasikan dukungannya, karena ini benar-benar kebutuhan mendesak masyarakat di pulau. Pak Wali juga menegaskan, pulau menjadi salah satu prioritas utama dalam pembangunan sosial dan pendidikan di Makassar,” ujarnya.
Selain isu pendidikan, Kemensos juga meminta Pemkot Makassar menyiapkan skema bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat pesisir dan kepulauan yang terdampak perubahan iklim. “Pihak Kemensos melalui Sekjen merespons positif. Mereka minta kami juga menyiapkan bantuan sosial bagi masyarakat, terutama menghadapi perubahan cuaca ekstrem yang bisa berdampak pada penghidupan warga,” ujar Andi Bukti.