Makassar, IDN Times - Dalam pertandingan semi final Piala Indonesia, antara tuan rumah Madura United melawan PSM Makassar di stadion Gelora Ratu Pamelingan, Kabupaten Pamekasan, Minggu (7/7), diwarnai aksi pelemparan botol oleh suporter Madura United ke bench tim PSM.
Saat aksi pelemparan terjadi, salah satu tim official PSM Makassar berinisial M sempat diamankan anggota Polisi Militer karena ketahuan membawa senjata api.
Terkait hal tersebut, CEO PSM Munafri Arifuddin dalam rilisnya, Senin (8/7), mengatakan official PSM yang diamankan merupakan anggota Polri yang sengaja ditugaskan untuk mengawal PSM untuk menjalani pertandingan di luar kandang.
“Dalam setiap tugasnya mendampingi PSM saat pertandingan tandang, saudara M selalu berkomunikasi dengan panitia pelaksana pertandingan setempat dan memperkenalkan diri sebagai pengamanan internal klub,” ujar Munafri.