Marhaen Hardjo Resmi Daftar Sebagai Bakal Calon Rektor Unhas 2026–2030

Sebanyak 13 berkas persyaratan yang diserahkan Marhaen diperiksa oleh panitia seleksi. Hasil verifikasi menyatakan seluruh dokumen lengkap dan memenuhi syarat pendaftaran.

Marhaen yang kini menjabat sebagai Kepala Departemen Biokimia Fakultas Kedokteran Unhas menegaskan tekadnya untuk mengabdikan seluruh kemampuan dan pengalaman demi kemajuan universitas.

Dalam pernyataannya, Marhaen menegaskan bahwa kepemimpinan bukan sekadar jabatan, melainkan amanah.
“Saya sadar bahwa saya bukanlah kandidat yang sempurna. Namun dengan niat yang tulus, saya ingin mengajak seluruh stakeholder Unhas untuk bersama-sama membangun dan menjaga kebesaran universitas ini. Unhas adalah rumah kita semua,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa visi dan gagasan adalah hal terpenting dalam kontestasi rektorat. “Saya mewakafkan hidup saya untuk Unhas. Bagi saya, menjadi rektor bukanlah pencapaian pribadi, melainkan langkah bersama dengan seluruh sahabat, kolega, dan keluarga besar Unhas,” tambahnya.

Marhaen menegaskan pencalonannya tidak dimaksudkan untuk sekadar bersaing. Ia ingin menghadirkan pilihan dengan gagasan nyata yang berpijak pada nilai kebudayaan, kolaborasi, dan keberlanjutan. Ia juga menyatakan kesiapannya menjadikan Unhas sebagai center of excellence di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan pendaftaran ini, proses penjaringan bakal calon Rektor Unhas 2026–2030 terus bergulir. Masing-masing kandidat membawa visi dan strategi untuk meneguhkan posisi Unhas sebagai universitas yang unggul, mendunia, dan memberi dampak nyata bagi masyarakat.