Makassar Tuan Rumah Festival Hari Yoga Internasional 2019

11 Jun 2019, 15:07 WIB

unsplash/Marion Michele

Makassar, IDN Times - Kedutaan Besar India untuk Indonesia menunjuk Kota Makassar sebagai pusat perayaan Festival Yoga Internasional tahun 2019. Hajatan ini akan dipusatkan di Anjungan Pantai Losari Makassar pada 23 Juni mendatang.

Festival digelar untuk memeriahkan peringatan Hari Yoga Internasional yang pada 21 Juni setiap tahun. Tanggal itu ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berdasarkan usul Perdana Menteri India pada tahun 2014 lalu.

"Suatu kehormatan Makassar ditunjuk sebagai penyelenggara festival ini. Kita fasilitasi semuanya, baik tempat pelaksanaan dan segala kebutuhan demi kelancaran acara ini," kata Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb saat menerima kunjungan Konjen India untuk Bali RO Sunil Babusa, di Rumah Jabatan Wali Kota, Jalan Penghibur Makassar, Selasa (11/6).

1. Warga Makassar diundang untuk memeriahkan hajatan

Dok. IDN Times/Istimewa

Festival Hari Yoga Internasional digelar dengan agenda yoga massal di area terbuka. Iqbal mengundang seluruh warga Makassar untuk hadir dan ambil bagian dalam kegiatan ini. Dia menekankan yoga bukan sekadar olahraga, melainkan juga gaya hidup untuk mencapai ketenangan.

Pj Wali Kota menyatakan ajang ini sekaligus momentum untuk mempererat hubungan bilateral antara Indonesia, khususnya Makassar, dengan India.

2. Festival rutin digelar setiap tahun

Instagram.com/yogaketawa_indonesia

Konjen India untuk Bali RO Sunil Babusa mengatakan, Festival Hari Yoga Internasional rutin digelar setiap tahun di Indonesia sejak ditetapkan oleh PBB. Sebelum Makassar, hajatan yang sama digelar di Surabaya, Jawa Timur, dan Denpasar, Bali.

Makassar dipilih karena dipercaya banyak masyarakatnya yang gemar dengan yoga. Terbukti dengan banyaknya tersebar pusat-pusat latihan yoga di daerah ini. Festival rencananya akan dihadiri oleh Dubes India untuk Indonesia serta instruktur yoga profesional langsung dari India.

"Untuk tahun ini kita pilih Makassar, mengingat antusiasme masyarakat Makassar terhadap senam yoga sangat tinggi," kata Sunil.

3. Yoga tradisi India berumur 500 tahun

IDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Pada 11 Desember 2014, 193 anggota Majelis Umum PBB menyetujui resolusi yang diajukan India, untuk menetapkan tanggal 21 Juni sebagai Hari Yoga Internasional. Dalam resolusi tersebut, PBB mengakui bahwa Yoga memberikan pendekatan holistik untuk kesehatan dan kesejahteraan serta menekankan perlunya sosialisasi yang lebih luas tentang manfaat berlatih yoga untuk kesehatan.

Perdana Menteri India, Narendra Modi mengangkat manfaat yoga dan mengusulkan penetapan Hari Yoga Internasional dalam pidatonya di Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa pada 27 September 2014.

“Yoga adalah hadiah yang tak ternilai dari tradisi kuno India. Tradisi ini berumur 5000 tahun. Yoga menciptakan kesatuan pikiran dan tubuh; pikiran dan tindakan; menahan diri dan pemenuhan; harmoni antara manusia dan alam; pendekatan holistik untuk kesehatan dan kesejahteraan. Yoga bukan tentang olahraga tetapi upaya penemuan rasa kesatuan dengan diri sendiri, dunia dan alam. Dengan mengubah gaya hidup kita dan menciptakan kesadaran, yoga dapat membantu kita menghadapi perubahan iklim. Mari kita bekerja menuju penetapan Hari Yoga Internasional," demikian kutipan pidato Modi.