Mahasiswi Unhas Tenggelam di Sungai Savana Maros Ditemukan Meninggal

Upaya pencarian dilakukan secara intensif oleh tim SAR gabungan dengan menyusuri sungai sejauh 2,5 kilometer menggunakan metode body rafting. Informasi dari warga menjadi kunci ditemukannya jasad korban.

“Tim mendapatkan informasi dari warga sekitar yang melihat jasad korban. Setelah dicek, benar itu korban yang dilaporkan tenggelam, dan segera dilakukan proses evakuasi,” jelas Andi Sultan.

Setelah dievakuasi, jasad Marshanda langsung dibawa ke Puskesmas Tompobulu untuk pemeriksaan awal, lalu diserahkan kepada pihak keluarga.

“Korban sudah kami serahkan ke pihak Puskesmas dan selanjutnya diserahkan kepada keluarganya,” tambah Sultan.

Basarnas mengingatkan masyarakat dan wisatawan untuk lebih waspada saat beraktivitas di sekitar perairan, terutama saat cuaca ekstrem.

“Kami mengimbau kepada wisatawan atau warga sekitar untuk berhati-hati jika melakukan kegiatan wisata air, mengingat kondisi cuaca yang tidak dapat diprediksi dan kurang bersahabat,” tegas Sultan.

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswi Universitas Hasanuddin (Unhas) dilaporkan hilang setelah terseret arus saat berwisata di Sungai Savana, Goa Paniki, Dusun Pattenea, Desa Bonto Matinggi, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, pada Senin (12/5/2025).

Korban diketahui bernama Andi Marshanda Tri Arianti (20), mahasiswi Fakultas Pertanian Unhas angkatan 2022. Hingga malam hari, tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian.