Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Seismogram (IDN Times/Arief Rahmat)

Makassar, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, mencatat gempa yang terjadi pada Kamis siang mengakibatkan longsor di dua desa di Kecamatan Tubo Sendana.

"Jadi ini ada dua titik longsor di daerah (desa) Onang dan (dusun) Lombo'na, Desa Tubo, di Majene. Longsornya bebatuan dari bukit ke badan jalan," kata Kabid Kedaruratan BPBD Majene, Sirajuddin, saat dihubungi, Kamis (14/1/2021).

1. Sejumlah rumah rusak sedang hingga berat

Default Image IDN

Sirajuddin mengatakan, pihaknya belum mendapatkan laporan korban jiwa akibat longsor. Masyarakat setempat, kata dia, telah bekerja sama membersihkan material longsoran yang sempat menutup akses jalan yang menghubungkan kedua desa tersebut.

Saat ini, BPBD Majene sementara mendata ulang sejumlah kerusakan akibat gempa yang terjadi. Mulai dari rumah warga hingga fasilitas umum. "Kita dapat laporan di Kecamatan Malunda, kan di sana pusatnya ada beberapa rumah warga yang rusak berat, ringan, dan sedang," ungkapnya.

2. Warga sempat mengungsi ke dataran tinggi

Ilustrasi gempa (IDN Times/Sukma Shakti)

Sirajuddin mengatakan, sebagian besar warga yang merasakan gempa sempat panik. Mereka bahkan mengevakuasi diri sendiri. "Kemudian beberapa warga juga sudah mengungsi ke daerah ketinggian ada tiga titik masyarakat sementara mengungsi. Salah satunya di Kota Tinggi, Kecamatan Malunda," ucapnya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam rilisnya menyebut, getaran gempa telah mengakibatkan banyak kerusakan. "Gerabah pecah, jendela dan pintu berderik serta dinding berbunyi," ucap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam rilisnya.

3. Gempa terasa di sebagian daerah di Sulsel

Default Image IDN

Raditya menyebut dampak gempa di Majene Sulbar, terasa hingga ke sebagian besar daerah di Sulsel. Mulai dari Kota Makassar, Kabupaten Tana Toraja, Mamasa, Pinrang, Wajo, Kota Parepare bahkan hingga di Balikpapan, Kalimantan Timur.

"BNPB melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Majene untuk memonitor kondisi pascagempa," imbuh Raditya.

Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mencatat, gempa di Majene Sulawesi Barat berkekuatan 5,9 SR terjadi Kamis, sekitar pukul 14.35 WITA. "Memang kalau kedalaman cukup rendah, 10 kilometer dirasakan dan merusak banyak tempat," kata Pelaksana tugas Kabid Data dan Informasi BBMKG Makassar Jamroni, saat ditemui di kantornya, Kamis sore.

Editorial Team