Ilustrasi ledakan. (IDN Times/Arief Rahmat)
Kapolres Bulukumba, AKBP Restu Wijayanto, membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut, berdasarkan temuan awal di tempat kejadian perkara (TKP), korban diduga tengah merakit bom ikan untuk keperluan komersial.
"Iya, benar. Ada satu orang meninggal dunia. Rupanya yang bersangkutan ini sudah biasa merakit bom ikan," kata Restu saat dikonfirmasi, Rabu (2/7/2025).
Mantan Kapolres Pelabuhan Makassar ini juga mengatakan korban baru saja pulang dari perbatasan Kalimantan Utara-Malaysia untuk berjualan ikan dan rumput laut pada Senin (30/6/2025) sore. "Baru tiba Senin sore. Kemudian malam (Selasa) tadi kejadian ada ledakan," ujar Restu.
Meski demikian, polisi belum bisa memastikan jenis bahan peledak yang digunakan. Informasi lebih rinci mengenai unsur kimia dari bahan peledak tersebut akan diungkap dalam gelar perkara yang dijadwalkan sore hari.
Korban kemudian dievakuasi ke RSUD H. Andi Sultan Daeng Radja Bulukumba untuk proses identifikasi lanjutan oleh tim medis dan aparat berwenang.