Dogiyai, IDN Times – Pertikaian antara warga dengan aparat kepolisian hingga terjadi penembakan dikabarkan terjadi di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah. Peristiwa itu disebut berawal dari kecelakaan lalu lintas (lakalantas).
Informasi tersebut beredar di beberapa akun Facebook, di antaranya akun atas nama Naftall Tipagau dan Knpb news. Kedua akun ini menaikkan unggahan yang berisikan narasi kronologi kejadian serta foto-foto korban yang terluka.
Disebutkan bahwa tiga orang warga sipil bernama Agustinus Kotouki, Alowisius Mote, dan Agustina Adii dipukul dan salah satu di antaranya ditembak oleh aparat Polres Dogiyai.
Dijelaskan, peristiwa itu bermula ketika seorang pemuda tunadaksa, Saverius Dogomo, disenggol oleh polisi hingga terjatuh di aspal pada Senin (16/12/2024) sekitar pukul 08.30 WIT.
"Dia (Saverius) adalah tunadaksa yang selalu bawa motor Mio dengan kekuatan tongkat kaki. Dia disenggol oleh dua anggota berpakaian preman," tulis unggahan tersebut.