KPU Sulsel: Debat PSU Palopo Berjalan Dinamis

Makassar, IDN Times - Debat Terbuka Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Palopo yang digelar menjelang akhir masa kampanye dinilai berjalan lancar dan dinamis. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan, Hasbullah, mengatakan seluruh segmen debat berlangsung tanpa kendala.
"Alhamdulillah kita lihat bersama teman-teman mungkin simak dari awal debatnya asyik saling melempar pikiran. Kemudian beradu gagasan, sangat dinamis, tersisa hanya closing statement tapi dari satu sampai lima (segmen) semua berjalan lancar," kata Hasbullah setelah debat di Hotel Claro, Makassar, Sabtu (17/5/2025).
1. Debat tetap berjalan meski satu calon absen

Meski Calon Wali Kota nomor urut 1, Putri Dakka, tidak hadir, jalannya debat tetap dinilai sesuai prosedur. Hasbullah menyebut pihaknya telah menerima surat keterangan sakit dari yang bersangkutan dan tidak mempermasalahkan ketidakhadiran tersebut.
"Calon wali kota nomor urut 1 ini menyampaikan kepada kami bahwa beliau dalam posisi sakit ada surat keterangan sakit yang disampaikan di suratnya bilang begitu. Dia menunjukkan surat keterangan sakitnya," katanya.
2. Putri Dakka diwakili Haidir Basir

Hasbullah menyampaikan tidak hadirnya Putri Dakka membuatnya tidak bisa menyampaikan langsung gagasan dan pikirannya, dan hanya diwakili oleh calon wakil wali kota, Haidir Basir. Menurutnya, itu merupakan konsekuensi logis yang harus diterima karena yang bersangkutan sedang dalam kondisi sakit.
"Selebihnya pemilih nanti yang akan menilai apakah pikiran dari wakilnya itu sudah mewakilkan calon wali kotanya itu semua baru pulang kepada pemilih. Tidak ada masalah dari sisi kami semua prosedur sudah kami lakukan kami menyampaikan undangan," kata Hasbullah.
3. Masuk tahapan persiapan pemungutan suara

Debat merupakan bagian dari rangkaian kampanye PSU yang berlangsung hingga 20 Mei. Setelah masa kampanye berakhir, KPU akan memasuki tahap persiapan hari pemungutan suara, termasuk distribusi logistik.
"Masa kampanye di tanggal 20 setelah itu minggu tenang, prosesnya kami akan disibukkan dengan logistik proses pembangunan TPS. Kemudian, bagaimana mendistribusikan logistik surat suara kami," kata Hasbullah.