Ilustrasi pengungsi. Masjid Jabal Nur, Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar jadi tempat pengungsian saat banjir. IDN Times/Sahrul Ramadan
Wakil Ketua Pengurus Masjid Jabal Nur, Rasyid mengatakan, pengungsi saat ini berjumlah 170 jiwa dari 38 kepala keluarga. Mereka merupakan warga terdampak banjir di RW 11, Blok 10, Perumnas Antang.
"Ada yang dari RT 1 sampai RT 5. Pengungsi campur laki-laki, perempuan, balita sampai lansia," ujar Rasyid.
Masjid Jabal Nur kata Rasyid, sudah disepakati oleh warga, perangkat pemerintah, kelurahan dan kecamatan, sebagai posko induk pengungsian sejak dua tahun lalu.
"Karena kan sudah jadi langganan banjir memang di sini. Jadi jalur evakuasi warga sampai poskonya di sini," ucap Rasyid.
Banjir di tahun-tahun sebelumnya kata Rasyid justru cukup parah di bandingkan tahun ini. Sebagian kecil warga di blok 10 terpaksa mengosongkan rumah mereka sejak musim hujan di awal November.
"Karena mereka sudah tahu, pengalamannya. Jadi ada yang pilih tinggal di rumah keluarganya sementara," ungkap Rasyid.