Penyerahan cendramata saat kegiatan Kolaborasi UNSIA - LLDikti melalui sharing session World University Rankings for Innovation (WURI) yang digelar pada 15–16 Desember 2025 (Dok. Humas Unisia)
Rektor Unisia Jang Youn Cho mengajak perguruan tinggi di Indonesia untuk aktif berpartisipasi dalam Wuri.
"Wuri sebagai bagian dari upaya strategis dalam memperkuat budaya inovasi dan meningkatkan rekognisi internasional, serta mendorong perguruan tinggi Indonesia untuk tampil dan diakui di kancah global melalui kontribusi nyata yang berdampak luas bagi masyarakat," tuturnya.
Kepala LLDikti Wilayah 3, Dr. Henri Togar Hasiholan Tambunan, menilai Wuri sebagai instrumen strategis karena mendorong kampus mengembangkan program berbasis inovasi. Ia juga mengajak perguruan tinggi memanfaatkan Wuri sebagai jalur rekognisi internasional yang lebih relevan dengan kebutuhan saat ini.
"Perguran tinggi sebaiknya untuk mengikuti Wuri karena ini salah satu strategi untuk di rekognisi secara internasional dan dapat memanfaatkan keberadaan Wuri," jelasnya.
Salah satu peserta kegiatan, Rektor Universitas Siber Indonesia Gunawan Witjaksono, menyampaikan bahwa selama ini banyak perguruan tinggi kesulitan menembus pemeringkatan internasional karena standar yang rumit dan biaya tinggi.
"Sebagai pengelola kampus dapat mendorong program-program yang sudah ada di kampus seperti inovasi, kreatifitas, Tri dharma yang ada sehingga bisa didorong untuk prgram perangkingan internasional," kata Gunawan.