Api melahap sejumlah kendaraan yang berada di depan RSUD Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Rabu (17/7/2024). (IDN Times/Istimewa)
Senada dengan itu, Pj Bupati Puncak Jaya, Tumiran, juga meminta masyarakat untuk mengikuti arahan yang telah ditetapkan terkait jam operasional.
"Kalau masyarakat kita diminta membuka operasional jualan sampai jam 5, ya kita harus ikuti itu demi keselamatan kita semua. Terutama teman-teman kita yang berprofesi sebagai ojek, untuk sementara waktu, kita mencari di dalam kota saja. Cukup sudah kejadian ini menjadi pelajaran untuk kita," tutur Tumiran kepada warga masyarakat nusantara selepas salat Jumat di Masjid Al-Mujahidin Mulia.
Dengan selesainya kejadian ini, Tumiran meminta kepada semua pihak untuk dapat beraktivitas seperti biasa demi membangun kembali perekonomian di Kabupaten Puncak Jaya.
"Kita ini datang ke sini selain mencari sesuatu, kita juga sebenarnya membawa sesuatu. Kita mencari kehidupan di sini, tetapi juga kita membawa kehidupan. Oleh karena itu, bagaimana kita bisa menghidupkan perekonomian di daerah, ya saya minta kepada kita semua, mari kita bersatu padu, bergandengan tangan membangun kembali, merajut kembali pemerintahan yang kemarin sempat terjadi gangguan," pintanya.
Kepada ASN, Tumiran menegaskan agar tetap bekerja dan melaksanakan pelayanan sesuai tugas pokok masing-masing.
"Pelayanan kesehatan, pendidikan, dan pembinaan masyarakat tetap berjalan. Kondisi apapun penyelenggaraan pemerintahan harus tetap berjalan," tegasnya.
Teruntuk TNI-Polri, Tumiran mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan upayanya selama ini dalam menciptakan keamanan serta kenyamanan bagi masyarakat di Puncak Jaya.
"Kejadian kemarin kita jadikan suatu pelajaran buruk yang tidak perlu kita ulangi lagi dan ke depan yang harus kita pikirkan bagaimana kita bisa menindak sesuai dengan prosedur, protap yang ada sehingga tidak lagi terjadi seperti hal-hal yang sudah-sudah. Beberapa kali sudah kejadian seperti ini dan efeknya adalah masyarakat sipil kita," katanya.