Serangan jantung merupakan salah satu penyebab kematian yang banyak dilaporkan. Menurut sejumlah sumber, pada populasi umum usia 20 hingga 75 tahun, insiden kematian jantung mendadak sebesar satu per seribu orang, sekitar 18,5 persen dari penyebab umum kematian.
Serangan jantung, yang juga disebut a myocardial infarction, terjadi saat bagian otot jantung tidak mendapatkan suplai darah yang cukup. Semakin banyak waktu berlalu tanpa upaya memulihkan aliran darah, semakin besar kerusakan pada otot jantung.
Coronary artery disease (CAD) merupakan penyebab utama serangan jantung. Ini adalah sekumpulan gangguan pada jantung dan pembuluh darah manusia. Kondisi itu sangat berisiko pada orang-orang dengan gaya hidup tidak sehat.
Arteri koroner dalam sistem pembuluh darah manusia bertugas membawa darah ke jantung. Saat terjadi penyempitan atau penyumbatan, seseorang akan mengalami CAD. Penyebab penyumbatan itu disebut aterosklerosis, yakni suatu kondisi di mana terjadi penumpukan plak berupa kolesterol dan lemak di dalam arteri. Plak inilah yang kemudian menyumbat atau merusak arteri sehingga berujung pembatasan atau bahkan menghentikan aliran darah menuju jantung.