Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kebakaran panti jompo di Manado.jpeg
Petugas mengangkat jenazah korban kebakaran Panti Werdha Damai Ranomuut, Manado, Sulawesi Utara, Minggu (28/12/2025) malam. Dok. Babinsa Kelurahan Ranomuut

Intinya sih...

  • Kebakaran melanda Panti Werdha Damai Ranomuut di Manado.

  • Sebanyak 16 lansia meninggal di tempat.

  • Total penghuni 35 orang, namun saat kebakaran terjadi hanya ada 31 orang di panti werdha.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Manado, IDN Times - Kebakaran melanda Panti Werdha Damai di Kelurahan Ranomuut, Kecamatan Paal Dua, Kota Manado, Sulawesi Utara, Minggu, 28 Desember 2025. Akibat peristiwa tersebut, sebanyak 16 penghuni yang berstatus lanjut usia (lansia) meninggal di tempat.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Manado, Jimmy Charles Rotinsulu, menyebut bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.30 WITA. "Lalu kami mendapat laporan sekitar pukul 21.31 WITA, dan hanya dalam waktu 5 menit kami sudah di lokasi," ujarnya, Senin (29/12/2025).

Api baru berhasil dipadamkan satu jam kemudian menggunakan 7 armada damkar. Sebanyak 25 personel dikerahkan untuk proses pemadaman hingga evakuasi para korban.

1. Api diduga berasal dari dapur

Sisa-sisa kebakaran Panti Werdha Damai Ranomuut, Manado, Sulawesi Utara, Senin (29/12/2025). IDN Times/Savi

Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih diselidiki oleh pihak kepolisian. Namun Babinsa Kelurahan Ranomuut, Sertu Kriswanto Lolahi, mengatakan bahwa api diduga berasal dari bagian belakang kanan Panti Werdha Damai.

"Itu di area dapur, cuma kami belum bisa memastikan penyebabnya," ujar Kris.

Api yang cepat membesar diduga menyebabkan penghuni tak sempat melarikan diri. Selain itu, usia dan keterbatasan fisik para korban juga memperparah kondisi.

2. Pemkot Manado minta korban di rumah sakit sementara

Wakil Wali Kota Manado, Richard Sualang, mengunjungi Panti Werdha Damai Ranomuut yang terbakar, Senin (29/12/2025). IDN Times/Savi

Wakil Wali Kota Manado, Richard Sualang, sempat mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Ia meminta para korban selamat tetap berada di rumah sakit meski sudah sehat sampai rumah singgah tersedia.

"Kami fasilitasi rumah singgah, kemudian dari Bagian Kesra juga fasilitasi konsumsi sehari-hari," tutur Richard.

BPBD Sulut dan Manado juga membangun posko di depan gang panti werdha. Kemudian, Pemkot Manado juga menyediakan peti bagi pemakaman korban yang sudah meninggal.

3. Total penghuni 35 orang

Jenazah korban kebakaran Panti Werdha Damai Ranomuut, Manado, Sulawesi Utara, Minggu (28/12/2025) malam. Dok. Babinsa Kelurahan Ranomuut

Pemilik Panti Werdha Damai Ranomuut, Olva Sumual, mengatakan bahwa ada 35 penghuni dan 3 penjaga di sana. Namun, saat kebakaran terhadu hanya ada 31 orang di panti werdha.

"Empat lainnya sudah dijemput keluarga beberapa hari sebelumnya untuk merayakan Natal bersama," jelas Olva.

Rata-rata penghuni Panti Werdha Damai memang masih memiliki keluarga di Kota Manado. Namun, 8 di antaranya merupakan lansia terlantar.

Editorial Team