Gorontalo, IDN Times - Sejumlah titik di kawasan penambangan emas rakyat Suwawa di Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo mengalami longsor. Karena itu, ratusan penambang menyelamatkan diri dengan menjauhi lokasi tersebut.
Longsor di Suwawa dipicu hujan deras yang mengguyur lokasi tambang sejak Kamis, 2 Juli 2020 hingga Jumat, 3 Juli 2020 kemarin. "Hujan kemarin itu satu hari full, sampai longsor di tambang itu," ujar Semu Nusi (57) salah seorang kijang (jasa angkat bongkahan batu mulia) di tambang Suwawa yang baru saja turun dari lokasi tambang, Sabtu (4/7/2020) sore.
Bahkan, beberapa penambang yang tengah melakukan penggalian mencari logam mulia pun mengurungkan niat untuk melanjutkan proses penambangan. Mengingat intensitas hujan masih tinggi dan tidak memungkinkan lagi untuk melakukan penambangan.
Petambangan rakyat di Kecamatan Suwawa Timur merupakan pertambangan yang berbatasan dengan lokasi pertambangan milik PT Gorontalo Minerals dan berbatasan langsung dengan Taman Nasional Bogani Nani Watanabe (TNBNW).