Makassar, IDN Times - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar mengkritik rencana Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan membuka sekolah untuk belajar-mengajar secara tatap muka. Alasannya, situasi pandemik COVID-19 di Makassar belum mereda.
Dinas Pendidikan Sulsel sebelumnya mengungkapkan rencana pembukaan sekolah bagi siswa kelas XII, yang akan menghadapi ujian akhir sekolah (UAS). Sebab sekolah secara online dianggap belum berjalan maksimal.
"Angka COVID-19 di Sulsel masih masuk 5-7 tertinggi di Indonesia, dan Makassar sebagai episentrum. Atas dasar itu IDI Makassar tolak kebijakan tatap muka baik secara bertahap atau sekaligus," kata Ketua IDI Kota Makassar dr Siswanto Wahab dalam rilisnya, Selasa (23/2/2021).