Makassar, IDN Times - Hilal atau bulan sabit baru sebagai penanda masuknya bulan Ramadan 1444 Hijriah terlihat lewat pengamatan yang digelar Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan di pantai wisata Galesong, Kabupaten Takalar, Rabu petang (23/3/2023).
Menurut pengamatan di Sulsel, posisi hilal terlihat di ketinggian 7 derajat 33 menit 28 detik. Angkat tersebut sudah memenuhi kriteria baru masuknya bulan baru, yang ditetapkan bersama oleh Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS). Menurut kriteria MABIMS, hilal dengan tinggi minimal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.
"Jadi potensi awal Ramadan tahun ini bisa seragam, bahwa 1 Ramadan 1444 Hijriyah / 2023 Masehi jatuh pada 23 Maret 2023,” kata Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Khaeroni dalam keterangan persnya, Rabu.
Pengamatan hilal oleh Kanwil Kemenag Sulsel melibatkan Badan Hisab Rukyat (BHR) Sulsel, Pengadilan Agama, MUI, Ormas Islam, Perguruan Tinggi, dan BMKG Sulsel.