Makassar, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyatakan kasus positif COVID-19 varian Omicron tidak bertambah sejak ditemukan kasus pertama di Kabupaten Takalar. Dari hasil penelusuran kontak langsung, tidak ada yang dinyatakan positif.
Sekretaris Dinas Kesehatan Sulsel, Bachtiar Baso, mengatakan orang-orang yang pernah berkontak langsung dengan pasien positif Omicron telah diperiksa. Hasilnya semua adalah negatif.
"Yang diperiksa sekitar 15 orang, kemudian ditambah sekitar 20-30 orang. Mungkin sekitar 35 orang. Oleh karena itu kita berharap ini jangan ada yang positif," kata Bachtiar di Kantor Dinas Kesehatan Sulsel, Selasa (25/1/2022).