Makassar, IDN Times - Pada 11 Desember 1946, Kapten Raymond Westerling bersama korpsnya memulai operasi di Sulawesi Selatan. Tahun ini, Sulsel kembali memperingati tragedi 73 tahun lalu itu di Monumen Korban 40.000 Jiwa di Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Hadir dalam peringatan Hari Korban 40.000 Jiwa itu, Rabu (11/12), sejumlah pejabat tinggi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, beberapa siswa-siswi sekolah serta para veteran dan sanak saudara korban pembantaian.